Error message

Notice: Undefined offset: 1 in counter_get_browser() (line 70 of /home/flpialin/public_html/sites/all/modules/counter/counter.lib.inc).

FLPI Workshop: "Standarisasi Kompetensi SDM Logistik Peternakan"

FLPI menggelar Workshop sebagai acara rutin 2 kali setahun. Workshop pertama di tahun 2018 dilaksanakan pada hari ini 13 April 2018 di Puslitbangnak, Jl.Raya Pajajaran Bogor. Workshop FLPI kali ini membahas tentang "Standarisasi Kompetensi SDM Logistik Peternakan". Acara workshop dibuka oleh Dr.Rudi Afnan selaku Wakil Dekan Fakultas Peternakan IPB.

Hadir sebagai narasumber antara lain Dr.Bambang selaku Kepala Bidang Standarisasi BBPSDMP, Didiek Purwanto selaku wakil ketua dewan GAPUSPINDO, Dr.Yunus Triyonggo selaku PT Sierad Produce, Tbk dan Dr.Annemarie pakar gender dari Belanda. Diskusi dalam workshop kali ini dipandu oleh Dr.Epi Taufik , dosen Fakultas Peternakan IPB. Peserta undangan workshop berasal dari kalangan akademisi (IPB), bisnis(PT Multiagro Pangan Lestari, PT Widodo Makmur Perkasa, PT Dua Putra Perkasa Pratama, PT Elders Indonesia, PT Bina Sembada, PT PELNI), pemerintah (Kemenko Perekonomian, Kemenhub, Ditjennak)dan asosiasi (ADDI, GAPUSPINDO).

Kepala Bidang Standardisasi dan Sertifikasi Profesi, Pusat Pelatihan Pertanian BPPSDMP, Kementerian Pertanian Dr. Ir. Bambang Gatut N., M.Si mengatakan, strategi pengembangan SDM pertanian yakni pengembangan dan penerapan Standar Kualifikasi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) yang saat ini telah mencapai 39 SKKNI, penumbuhan dan pengembangan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP), Tempat Uji Kompetensi (TUK), dan penguatan Lembaga Diklat Profesi (LDP) sektor pertanian yang saat ini berjumlah 9 LSP, 10 LDP, dan 33 TUK. Strategi berikutnya adalah dengan menstimulasi pelaksanaan sertifikasi kompetesi tenaga kerja di sektor pertanian. Dalam pengembangan SDM di bidang logistik peternakan, Bambang mengemukakan agar terlebih dahulu dilakukan pemetaan terhadap tenaga SDM Logistik Peternakan Indonesia, penyusunan Standar Kompetensi Kerja SDM Logistik Peternakan Indonesia, membangun sistem pendidikan, pelatihan dan sertifikasi SDM Logistik Peternakan Indonesia, serta
pengembangan kerjasama organisasi profesi dan pendidikan tinggi dengan kelembagaan pemerintah dan swasta.

Pada workshop FLPI kali ini , Didiek Purwanto sebagai salah satu narasumber menyatakan bahwa kelemahan Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang peternakan Indonesia adalah kurangnya praktek di lapangan dan pengetahuan dasar tentang kehidupan sehari-hari di bidang peternakan. Oleh karena itu, seorang SDM peternakan harus memiliki kompetensi di bidangnya, seperti di bidang pembibitan dan pembiakan, penggemukan, pemotongan dan pendistribusian produk daging. Tuntutan kompetensi meliputi antara lain, mengerti dasar pembibitan dan breeding, pemahaman teknologi pembibitan dan pembiakan, serta familiar atau terbiasa dengan tingkah laku ternak sapi. 

 

 

Kategori: 

Partner